19.12.10
17.12.10
Bida'ah
Perhatikan hadits beliau saw, bukankah beliau saw menganjurkan?, maksudnya bila kalian mempunyai suatu pendapat atau gagasan baru yg membuat kebaikan atas islam maka perbuatlah.., alangkah indahnya bimbingan Nabi saw yg tidak mencekik ummat, beliau saw tahu bahwa ummatnya bukan hidup untuk 10 atau 100 tahun, tapi ribuan tahun akan berlanjut dan akan muncul kemajuan zaman, modernisasi, kematian ulama, merajalela kemaksiatan, maka tentunya pastilah diperlukan hal-hal yg baru demi menjaga muslimin lebih terjaga dalam kemuliaan, demikianlah bentuk kesempurnaan agama ini, yg tetap akan bisa dipakai hingga akhir zaman, inilah makna ayat : “ALYAUMA AKMALTU LAKUM DIINUKUM..dst, “hari ini Kusempurnakan untuk kalian agama kalian, kusempurnakan pula kenikmatan bagi kalian, dan kuridhoi islam sebagai agama kalian”, maksudnya semua ajaran telah sempurna, tak perlu lagi ada pendapat lain demi memperbaiki agama ini, semua hal yg baru selama itu baik sudah masuk dalam kategori syariah dan sudah direstui oleh Allah dan rasul Nya, alangkah sempurnanya islam.
Ketika terjadi pembunuhan besar-besaran atas para sahabat (Ahlul yamaamah) yg mereka itu para Huffadh (yg hafal) Alqur’an dan Ahli Alqur’an di zaman Khalifah Abubakar Asshiddiq ra, berkata Abubakar Ashiddiq ra kepada Zeyd bin Tsabit ra : “Sungguh Umar (ra) telah datang kepadaku dan melaporkan pembunuhan atas ahlulyamaamah dan ditakutkan pembunuhan akan terus terjadi pada para Ahlulqur’an, lalu ia menyarankan agar Aku (Abubakar Asshiddiq ra) mengumpulkan dan menulis Alqur’an, aku berkata : Bagaimana aku berbuat suatu hal yg tidak diperbuat oleh Rasulullah..??, maka Umar berkata padaku bahwa Demi Allah ini adalah demi kebaikan dan merupakan kebaikan, dan ia terus meyakinkanku sampai Allah menjernihkan dadaku dan aku setuju dan kini aku sependapat dengan Umar, dan engkau (zeyd) adalah pemuda, cerdas, dan kami tak menuduhmu (kau tak pernah berbuat jahat), kau telah mencatat wahyu, dan sekarang ikutilah dan kumpulkanlah Alqur’an dan tulislah Alqur’an..!” berkata Zeyd : “Demi Allah sungguh bagiku diperintah memindahkan sebuah gunung daripada gunung-gunung tidak seberat perintahmu padaku untuk mengumpulkan Alqur’an, bagaimana kalian berdua berbuat sesuatu yg tak diperbuat oleh Rasulullah saw??”, maka Abubakar ra mengatakannya bahwa hal itu adalah kebaikan, hingga iapun meyakinkanku sampai Allah menjernihkan dadaku dan aku setuju dan kini aku sependapat dengan mereka berdua dan aku mulai mengumpulkan Alqur’an”. (Shahih Bukhari hadits no.4402 dan 6768).
Jelaslah sudah bahwa mereka yg menolak bid’ah hasanah inilah yg termasuk pada golongan Bid’ah dhalalah, dan Bid’ah dhalalah ini banyak jenisnya, seperti penafikan sunnah, penolakan ucapan sahabat, penolakan pendapat Khulafa’urrasyidin, nah…diantaranya adalah penolakan atas hal baru selama itu baik dan tak melanggar syariah, karena hal ini sudah diperbolehkan oleh Rasul saw dan dilakukan oleh Khulafa’urrasyidin, dan Rasul saw telah jelas-jelas memberitahukan bahwa akan muncul banyak ikhtilaf, berpeganglah pada Sunnahku dan Sunnah Khulafa’urrasyidin, bagaimana Sunnah Rasul saw?, beliau saw membolehkan Bid’ah hasanah, bagaimana sunnah Khulafa’urrasyidin?, mereka melakukan Bid’ah hasanah, maka penolakan atas hal inilah yg merupakan Bid’ah dhalalah, hal yg telah diperingatkan oleh Rasul saw.
Berkata Imam Syafii bahwa bid’ah terbagi dua, yaitu bid’ah mahmudah (terpuji) dan bid’ah madzmumah (tercela), maka yg sejalan dengan sunnah maka ia terpuji, dan yg tidak selaras dengan sunnah adalah tercela, beliau berdalil dengan ucapan Umar bin Khattab ra mengenai shalat tarawih : “inilah sebaik baik bid’ah”. (Tafsir Imam Qurtubiy juz 2 hal 86-87)
“Menanggapi ucapan ini (ucapan Imam Syafii), maka kukatakan (Imam Qurtubi berkata) bahwa makna hadits Nabi saw yg berbunyi : “seburuk-buruk permasalahan adalah hal yg baru, dan semua Bid’ah adalah dhalalah” (wa syarrul umuuri muhdatsaatuha wa kullu bid’atin dhalaalah), yg dimaksud adalah hal-hal yg tidak sejalan dengan Alqur’an dan Sunnah Rasul saw, atau perbuatan Sahabat radhiyallahu ‘anhum, sungguh telah diperjelas mengenai hal ini oleh hadits lainnya : “Barangsiapa membuat buat hal baru yg baik dalam islam, maka baginya pahalanya dan pahala orang yg mengikutinya dan tak berkurang sedikitpun dari pahalanya, dan barangsiapa membuat buat hal baru yg buruk dalam islam, maka baginya dosanya dan dosa orang yg mengikutinya” (Shahih Muslim hadits no.1017) dan hadits ini merupakan inti penjelasan mengenai bid’ah yg baik dan bid’ah yg sesat”. (Tafsir Imam Qurtubiy juz 2 hal 87)
Dan berkata pula Imam Nawawi bahwa Ulama membagi bid’ah menjadi 5, yaitu Bid’ah yg wajib, Bid’ah yg mandub, bid’ah yg mubah, bid’ah yg makruh dan bid’ah yg haram. Bid’ah yg wajib contohnya adalah mencantumkan dalil-dalil pada ucapan ucapan yg menentang kemungkaran, contoh bid’ah yg mandub (mendapat pahala bila dilakukan dan tak mendapat dosa bila ditinggalkan) adalah membuat buku buku ilmu syariah, membangun majelis taklim dan pesantren, dan Bid;ah yg Mubah adalah bermacam-macam dari jenis makanan, dan Bid’ah makruh dan haram sudah jelas diketahui, demikianlah makna pengecualian dan kekhususan dari makna yg umum, sebagaimana ucapan Umar ra atas jamaah tarawih bahwa inilah sebaik2 bid’ah”. (Syarh Imam Nawawi ala shahih Muslim Juz 6 hal 154-155)
Mengenai hadits “Bid’ah Dhalalah” ini bermakna “Aammun makhsush”, (sesuatu yg umum yg ada pengecualiannya), seperti firman Allah : “… yg Menghancurkan segala sesuatu” (QS Al Ahqaf 25) dan kenyataannya tidak segalanya hancur, (*atau pula ayat : “Sungguh telah kupastikan ketentuanku untuk memenuhi jahannam dengan jin dan manusia keseluruhannya” QS Assajdah-13), dan pada kenyataannya bukan semua manusia masuk neraka, tapi ayat itu bukan bermakna keseluruhan tapi bermakna seluruh musyrikin dan orang dhalim.pen) atau hadits : “aku dan hari kiamat bagaikan kedua jari ini” (dan kenyataannya kiamat masih ribuan tahun setelah wafatnya Rasul saw) (Syarh Assuyuthiy Juz 3 hal 189).
Walillahittaufiq
Posted by Ibnuzahid at Friday, December 17, 2010 0 comments
13.12.10
Fadhilat SABAR
Dari Aisyah r.aha meriwayatkan bahawa baginda Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa yang berlaku lemah lembut kepada ahli keluarganya, kelembutan itu akan memberi manfaat kepada ahli keluarganya. (Sebaliknya) Barangsiapa yang tidak berlemah lembut dengan ahli keluarganya, mudharat dan keburukan akan sampai kepadanya. (HR Baihaqi)
Dari Abdullah bin Umar r.a meriwayatkan bahawa baginda Rasulullah saw bersabda: ” Tiada satu tegukan yang ditelan oleh seorang hamba yang disukai oleh Allah daripada satu tegukan marah. Dia menelan kemarahan semata-mata untuk mencari keredhaan Allah.(HR Ahmad)
Dari Muaz r.a meriwayatkan bahawa baginda Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa menelan kemarahannya, sedangkan dia berkuasa untuk membalas kemarahannya itu, maka pada hari kiamat kelak, Allah akan memanggilnya di hadapan seluruh makhluk dan dia diberi peluang untuk memilih bidadari mana sahaja yang dia sukai. (HR Abu Daud)
Dari Anas bin Malik r.a meriwayatkan bahawa baginda Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa menutup mulutnya, Allah akan menutup keburukannya, dan barangsiapa menelan kemarahannya, maka Allah akan menghindarkan dirinya dari azab. Dan barangsiapa menyesali daripada dosa-dosanya dan memohon ampun kepada Allah, maka Allaha kan menerima pengampunannya.” ( HR Baihaqi)
Posted by Ibnuzahid at Monday, December 13, 2010 0 comments
10.12.10
Dedah Aurat: Antara Tanda-tanda Akhir Zaman
"Pada umatku yang akan datang nanti, ada orang-orang lelaki yang menunggang pelana kuda yang menyerupai pelana unta, lalu turun ke pintu-pintu masjid. Wanita-wanita mereka berpakaian tetapi masih bertelanjang, di mana rambut kepala mereka seperti bonggol unta yang tinggi. Maka laknatlah mereka kerana mereka adalah wanita-wanita yang terlaknat. Jika sesudah kamu nanti masih ada umat-umat lain tentunya wanita-wanita kamu akan melayani wanita-wanita mereka sebagaimana dahulu kamu dilayani oleh wanita-wanita bangsa-bangsa lain sebelum kamu."
Dari Abu Hurairah r.a. ia berkata bahawa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:
"Di antara tanda-tanda telah hampirnya hari kiamat ialah akan timbulnya pakaian-pakaian wanita dan apabila mereka memakainya keadaannya seperti bertelanjang."
Dunia hari ini telah memaparkan kehidupan wanita-wanita bertabbaruj dan mendedahkan aurat. Mereka sering ditonjolkan melalui media massa dan dipermegahkan sebagai wanita yang berjaya di dalam kehidupan moden. Mereka muncul sebagai pengiklan fesyen pakaian dan perhiasan-perhiasan, model barangan mewah, artis, ratu cantik dan sebagainya.
Selain dari itu, tidak kurang juga wanita-wanita memakai rambut palsu, memakai selaput mata palsu, mencacah rambut, memakai dada plastik, mencukur alis mata dan sebagainya. Sesetengahnya melakukan perkara-perkara yang boleh menghilangkan sifat-sifat kewanitaan.
Sesungguhnya kelakuan wanita-wanita yang dinyatakan di dalam hadits-hadits Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam tadi adalah menyimpang dari syari'at dan peradaban. Ia juga merupakan jalan yang boleh merosakkan kehidupan orang-orang lelaki dari ajaran Islam. Timbulnya wanita-wanita bertabbaruj itu menyebabkan golongan lelaki rosak akhlak dan moral kerana tidak dapat mengawal kemahuan nafsu mereka. Inilah bencana yang paling besar berlaku di akhir zaman.
mohamadazhan
Posted by Ibnuzahid at Friday, December 10, 2010 0 comments
9.12.10
Bangunlah! Bertahajjud lah...!
Oleh : muhamad agus syafii
Teman, Bangunlah! Bertahajudlah! Merapatkan kaki disisi Allah pada pertengahan malam. Tidak ada seorangpun mengetahui kecuali Allah. Air mata mengalir membasahi pipi dan mencuci bersih hati yang terkotori.
Berlindung dan berharap kepada Allah memenuhi segala kebutuhan mendambakan ridha Allah meridhai kita dengan kilauan cahaya disetiap wajah, anggota tubuh, istiqomah dalam beramal, ikhlas dalam hati dan senantiasa berpikir positif.
Nikmatilah! sholat malam melebihi dalam tidur lelap, sholat malam menjadikan berarti dalam hidup kita sebagai amal yang konsisten. Bahkan menjadi bagian yang tak terpisahkan. jadikan hati senantiasa gelisah karena merindukan sholat malam dan senang menyambut malam karena berdiri dihadapan Allah dengan tenang dan khusyuk.
Teman, hidupkanlah malam dengan tahajud dan berdzikir kepada Allah. Allah menggambarkan dengan indahnya bagi hamba-hambaNya yang senantiasa menunaikan sholat tahajud. 'Orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami adalah yang apabila diingatkan dengannya mereka tersungkur sujud, bertasbih, memuji Tuhan, serta tidak menyombongkan diri. Lambung mereka jauh dari tempat tidur mereka.' (QS. Al-Sajadah : 15-16).
Posted by Ibnuzahid at Thursday, December 09, 2010 0 comments
26.11.10
Kelebihan Umat Muhammad SAW
Ka'bul Ahbar berkata bahawa: "Saya telah membaca kitab yang diturunkan oleh Allah S.W.T. kpd Nabi Musa a.s., yg mana Allah S.W.T. berfirman yg bermaksud:
"Wahai Musa, dua rakaat yg disembahyangkan pd waktu subuh oleh Muhammad dan umatnya, Aku mengampunkan bagi mereka (yg mengerjakan solat Subuh) semua apa-apa yg terjadi pd mlm dan siang hari, dia tetap di bawah lindunganKu."
"Wahai Musa, solat Zohor empat rakaat yg dilakukan oleh Muhammad dan umatnya, Aku akan beri kpd mereka pengampunan pd rakaat yg pertama, Aku beratkan timbangan mereka pada rakaat kedua, rakaat ketiga Aku kerahkan para malaikatKu bertasbih dan membacakan istighfar (memohon ampun) bagi mereka dan pada rakaat keempat Aku bukakan untuk mereka pintu-pintu langit sehingga para bidadari dpt mengintai mereka."
"Wahai Musa, empat rakaat solat Asar yg dilakukan oleh Muhammad dan umatnya, maka semua para malaikat di langit dan di bumi meminta ampun oleh malaikat, tidaklah Aku siksa mereka itu."
"Wahai Musa, solat Maghrib tiga rakaat yg dikerjakan oleh Muhammad dan umatnya, iaitu ketika matahari terbenam, maka Aku bukakan untuk mereka pintu-pintu langit, dan setiap sesuatu yg mereka minta pasti akan Aku berikan."
"Wahai Musa, solat Isya' empat rakaat yg dikerjakan oleh Muhammad dan umatnya ketika terbenam mega-mega merah, solat itu adalah lebih baik dari dunia dan seisinya dan juga mereka terlepas dari dosa-dosa. Mereka itu bagaikan anak yg baru lahir dari perut ibu."
"Wahai Musa, jika Muhammad dan umatnya berwudhu' sebagaimana Aku perintahkan, maka Aku berikan kpd mereka setiap titik air wudhu' itu dgn syurga yg luasnya seluas langit dan bumi."
"Wahai Musa, puasa yg dikerjakan oleh Muhammad dan umatnya dlm bulan Ramadhan selama sebulan dlm setiap tahun, maka akan Aku berikan mereka setiap satu hari puasa itu satu kota di syurga dan setiap kebaikan yg dilakukan oleh mereka , yg sunat akan diberi pahala sebesar pahal fardu. Aku berikan kpd mereka satu mlm yg bernama Lailatul Qadar, barang siapa yg membaca istighfar pd mlm itu hanya sekali tetapi dgn bersungguh-sungguh dan menyesal di dlm hatinya terhadap kesalahan-kesalahannya, apabila dia mati pd mlm itu atau pd bulan itu, maka Aku berikan pahala kepadanya pahala 30 org mati syahid."
" Wahai Musa, di antara umat Muhammad s.a.w. ada org-org yg berdiri di atas tempat-tempat tinggi utk mengumandangkan syahadat La illaha illallah, maka pahala mrk bagaikan pahala para nabi-nabi a.s. dan rahmatKu wajib ke atas mereka. Sedangkan murkaKu jauh dr mereka dan tidak akan Aku tutup bagi mereka pintu taubat selama mereka tetap bersyahadat Ashhadu an Laa illaha illallah."
badarktc
Posted by Ibnuzahid at Friday, November 26, 2010 0 comments
25.11.10
Manfaat Solat
Berdiri lurus dan kedua tangan di angkat ke atas.
Badan rasa mudah menanggung berat badan kerana beratnya terletak sama rata kepada dua kaki. Belakang lurus membuatkan badan kita tidak bongkok. Fikiran dapat dikawal dan lebih fokus. Pandangan mata ke tempat sujud , otot-otot atas dan bawah bahagian belakang akan merasa tenang dan rehat. Pusat otak yang atas dan bawah bersatu.
2. POSISI KEDUA
Berdiri betul serta membaca Al-Fatihah dan Surah
Rukuk
Merenggangkan otot-otot bahagian bawah belakang, paha dan betis. Darah dipam ke badan atas. Melembutkan otot-otot perut dan buah pinggang. Lama-kelamaan perbuatan ini akan mempertingkatkan lagi peribadi, menimbulkan kebaikan hati dan mengharmonikan batin.
Iktidal- berdiri lurus selepas rukuk
Darah yang baru bergerak masuk ke dalam semasa perbuatan rukuk kembali ke keadaan asalnya dengan membawa bahan tidak berguna iaitu sisa-sisa tubuh. Badan mendapat semula kerehatan dan melepaskan ketegangan.
Sujud
Lutut terbentuk sudut tepat membangunkan otot perut dan mengelakkan perut buncit. Menambah aliran darah ke bahagian atas badan, khususnya bahagian kepala (termasuk mata, telinga dan hidung) serta paru-paru. ‘Mental toxin’ minda dibersihkan oleh darah. Menyesuaikan dan mewajarkan kedudukan janin wanita hamil. Membetulkan alat peranakan wanita. Mengurangkan tekanan darah tinggi, menambah keanjalan sendi-sendi. Menghapuskan perasaan ego dan keangkuhan. Meningkatkan kesabaran dan tawakal kepada Allah. Meninggikan maqam roh dan menimbulkan tenaga jiwa yang tinggi ke seluruh badan. Kedudukan sujud ini adalah pati ibadat solat.
Duduk di antara dua sujud
Tumit kaki kanan melentur serta berat kaki sebahagian badan terletak di atasnya. Posisi ini membantu mengeluarkan racun (toksin) dari hati jasmani dan menggerakkan tindakan otot pada usus besar. Wanita membiarkan kedua kaki mereka bertapak tegak ke atas, di bawah badan mereka. Posisi tubuh badan memberikan kerehatan selesa dan gerakan ini membantu penghadaman dengan menekan kandungan-kandungan perut ke bawah.
Sujud kedua
Memberikan pernafasan, peredaran darah dan nafas serta sistem urat saraf. Memberikan keringanan pada badan kebahagiaan emosi. Pengoksidaan seluruh badan lebih sempurna. Sistem urat saraf jadi lebih seimbang.
Bangun semula dari sujud
Peredaran darah kembali ke bahagian atas tubuh. Posisi ini membantu mengeluarkan keracunan (toksin) dari hati dan mengerakkan tindakan otot pada usus besar posisi tubuh. Ini memberikan kerehatan yang selesa dan gerakan ini membantu penghadaman dengan menekan kandungan-kandungan dalam perut ke bawah.
Posted by Ibnuzahid at Thursday, November 25, 2010 0 comments
21.11.10
Ustaz Fitri Abdullah (Bekas Mubaligh Hindu) - sejarah hidup mencari Tuhan
Ustaz Fitri Abdullah (Bekas Mubaligh Hindu) - sejarah hidup mencari Tuhan from manchuping on Vimeo.
Ustaz Fitri Abdullah (Bekas Mubaligh Hindu) - sejarah hidup mencari Tuhan 2 from manchuping on Vimeo.
Posted by Ibnuzahid at Sunday, November 21, 2010 0 comments
Ustaz kazim Elias - Kerja Bukan Sekadar Mencari Rezeki
Ustaz Kazim Elias - Kerja Bukan Sekadar Mencari Rezeki (Bhg. 1) from manchuping on Vimeo.
Ustaz Kazim Elias - Kerja Bukan Sekadar Mencari Rezeki (Bhg. 2) from manchuping on Vimeo.
Posted by Ibnuzahid at Sunday, November 21, 2010 0 comments
Dato' Dr. Haron Din - KEMATIAN
Dr. Haron Din - Kematian from manchuping on Vimeo.
Posted by Ibnuzahid at Sunday, November 21, 2010 0 comments
9.11.10
Ulama' Akhirat & Ulama' Dunia
Tidaklah ia menuntut dunia, dengan ilmunya akan masalah-masalah agama. Bahwa tidaklah berlainan kata-katanya dengan perbuatannya. Dan pada perkara perintah , dialah yang mula-mula beramalnya. Dan pada larangan , dialah yang mula-mula menghindarinya. Dan adalah ia mementingkan ilmu yang nyata membawa gemar kepada taat. Dan ia menjaga dirinya dari ilmu yang melulu membanyakkan kata-kata yang sia-sia dan yang menghiasi perdebatan. Dan ia menjauhi berpoya-poya tentang makan. Berbagus-bagus pada perabot dan rumahtangga. Dan menjauhkan bersenang-lenang dan berhias-hias dengan pakaian. Dan cenderung ia kepada redho pada apa yang ada (qana'ah). Dan menjauhi diri ia dari menggauli sulthan (pemerintah) , dengan erti tidaklah ia masuk walaupun satu hari kecuali untuk menasihati atau menolak zalim atau memberi pembelaan terhadap apa-apa yang membawa kepada redho Allah. Maka bolehlah masuk. Dan terhadap Fatwa-fatwa, tidaklah ia ceroboh . Dan dikatakannya : {Tanyakanlah hal ini kepada orang yang ahli}. Tidak mau ia berijtihad kalau belum keadaan menentukan harus begitu dan dikatakannya {Saya tidak tau} , bila hal tersebut tidak mudah baginya . Dan bertujuan ia dengan ilmunya untuk mencapai kebahagiaan Akhirat yang besar. Dengan demikian , yang dipentingkannya adalah ilmu batin dan meneliti persoalan hati ,dan keselamatan hatinya dibuat segala macam siasah ( gaya tarbiyah) ................
-Hidayatul Azkiya ila Thoriqotil Awliya - Shaikh Zainuddin al Malibaari.
Sifat-sifat ulamak Dunia:
"Ulamak dunia, Iaitu ulamak yang Jahat. Tujuan mereka dengan ilmunya untuk mendapatkan kesenangan dunia, dan mendapatkan kemegahan dan kedudukan disisi ahli dunia".
- Hidayatul Azkiya ila Thoriqotil Awliya-
Sifat Ulamak dunia atau sifat ulamak suu atau ulamak jahat.
" Dan orang yang ketiga ialah orang yang telah berpengaruh syaitan atasnya. maka dijadikan Ilmunya perantaraan untuk menimbun harta-benda dan berbangga-bangga dengan pengaruh dan jadi mulia dengan sebab banyak pengikut dan menipu ia dengan ilmunya akan segala tipuan, kerana mengharap berhasil segala hajat nya pada dunia. Dalam masa yang sama tersemat dalam hatinya merasa bahwa ia disisi Allah mempunyai kemuliaan dan kedudukan, kerana dia sudah bergaya dengan gaya ulamak , dan berasmi dengan adat ulamak pada uniform , tingkah-laku dan cara berbicara, padahal dia dengan zahir dan batinnya serentak telah melompat kepada dunia belaka.
Maka inilah orang yang termasuk dalam golongan orang yang binasa dan orang kurang akal yang terpedaya. Kerana harapan untuk bertaubat telah putus darinya. Sebab pada sangkaannya dia sudah tergolong dikalangan orang yang baik-baik. Tetapi dia lalai dari memerhatikan firman Allah " Hai orang yang beriman , mengapa kamu katakan suatu perkara padahal kamu tidak lakukannya?". Dan dia sudah termasuk dalam status yang disabdakan Nabi s.a.w " Ada sesuatu yang lebih daku bimbangkan atas kamu lebih dari Dajjal. maka sahabat bertanya " Apakah itu Ya Rasulullah?". Sabdanya "Ulama yang jahat".
Posted by Ibnuzahid at Tuesday, November 09, 2010 0 comments
4.10.10
Rujukan Khusus Untuk Melayu Islam Yang Jahil Di P.Pinang!!!
RINGKASAN DALIL
هذا سحت فتصدق به Ertinya : Ini kotor, sedeqahkan ia. (At-Tirmizi . 16/22 ; At-Tirmizi : Sohih)
Posted by Ibnuzahid at Monday, October 04, 2010 0 comments
2.10.10
Apa yang menarik tentang Sultan Muhammad Ke-V : Sultan Kelantan
■Kalau anda berkeinginan menjadi makmum kepada Sultan Muhammad ke V semasa solat Zohor dan Asar, boleh datang ke Masjid Muhammadi, Kota Bharu, Kelantan
■Tuanku sering turun ke daerah-daerah untuk mendirikan solat Jumaat secara rambang tanpa memberitahu terlebih dahulu kepada imam atau pembesar setempat. Cara begitu untuk membolehkan baginda mengetahui realiti sebenar masjid berkenaan dan tidak mahu menyusahkan rakyat menyambut keberangkatannya
■Baginda juga pernah bersama rakyat jelata lain melakukan korban Aidiladha. Apa yang membuatkan kami teruja sebagai orang luar Kelantan, diceritakan baginda sendiri yang melakukan penyembelihan. Darah lembu yang memercik ke jubah baginda dilihat rakyat sebagai sesuatu yang “indah” dan di situlah letaknya ketinggian budi dan kebesaran hati Tuanku sebagai seorang raja yang sedang memimpin rakyat Kelantan
■Baginda juga tidak mementingkan protokol dan sentiasa membuat lawatan dalam keadaan mengejut. Kalau nak cerita banyak tempat, kejadian dan situasi di sini.
■Jubah beserta dan kopiah menjadi pakaian kegemaran Tuanku
■Istana Telipot bersebelahan dengan masjid Telipot yang mana Istana tersebut merupakan kediaman Tuanku sebelum bergelar Sultan Kelantan. Kalau melihat sebelum ini Tuanku berjalan kaki ke masjid adalah perkara biasa bagi penduduk di sekitarnya.
■Dikatakan, jikalau Tuanku sedang mempengerusikan mesyuarat dan apabila tiba sahaja masuk waktu solat, baginda akan menghentikan mesyuarat selama setengah jam untuk menunaikan solat.
Itu pun masih ada yang “iri hati” dan berfikiran tidak baik terhadap Tuanku. Ehem….
Raja sebegini pasti “rakyat akan peluk selalu”. Bagi kami, Sultan Muhammad ke V bukannya hilang protokol tetapi lebih berjiwa rakyat dan memahami tugas sebagai hamba di sini Allah S.W.T.
Posted by Ibnuzahid at Saturday, October 02, 2010 0 comments
Sebenarnya Lim Guan Eng lebih tahu tentang halal dan haram berbanding UMNGOK dan MUFTA2nya
DARI SUDUT HUKUM
Jika dilihat dari sudut hukum, jika tindakan warga emas tersebut dibuat atas dasar kononnya wang dipulang kerana ia tidak bersih dan haram, kepercayaan warga emas tersebut adalah SALAH lagi terkeliru dengan cakap-cakap orang yang tiada memahami hukum Islam. Ini kerana dari sudut hukum, faqir dan miskin HARUS menerima sebarang sumbangan yang diberikan oleh pihak kerajaan negeri, walaupun diketahui kerajaan negeri mempunyai sumber wang yang HARAM.
Fakta berikut perlu difahami:
1. Wang kerajaan negeri Pulau Pinang ( dan lain-lain tentunya) adalah bercampur.
Para ulama telah membahaskan persoalan penerimaan sumbangan, derma atau menikmati juadah makanan dari individu yang mempunyai pendapatan bercampur antara halal dan haram. Majoriti ulama telah sepakat bahawa selagi mana harta si pemberi itu bercampur selagi itulah kita orang biasa boleh menerima hadiah, sumbangan, derma, menikmati makanan yang disediakan mereka.
Hal yang sama terpakai untuk sesebuah syarikat dan kerajaan, selagi sumber perolehan mereka bercampur, selagi itu HARUS untuk kita menerima gaji atau upah atau apa jua dari kantung mereka, selagi tugas dan cara kita memperolehinya adalah betul. Itu adalah hukum untuk orang biasa, maka jika penerima itu adalah warga yang memerlukan seperti faqir dan miskin, ia sudah tentu jauh lebih jelas KEHARUSANNYA. Malah terdapat dalil yang jelas berkenaan keharusan terbabit. Kes yang sama terpakai untuk kerajaan pusat yang menerima sumber pendapatan dari sumber judi, riba, arak, babi, rumah urut pelacuran dan sebagainya. Selain itu, juga turut menerima sumber halal seperti hasil minyak, jualan komoditi dan sebagainya.
2. Wang itu sendiri tidak najis atau haram pada zatnya.
Wang dan harta hanya dikira haram atau halal pada cara mendapatkannya dan membelanjankannya, ia dinamakan haram dari sudut hukmi bukan ‘hissi'. Ia tidak berpindah dari seorang kepada yang lain. Ia bukan seperti najis yag berpindah apabila disentuh oleh seeorang.
3. Bagaimana jika benar-benar sumbangan dari terus dari kantung wang judi, riba dan rasuah?.
Jika keadaan itu berlaku, ia masih lagi HARUS DITERIMA oleh Faqir, miskin dan digunakan untuk maslahat umum seperti sumbangan warga emas, pembinaan jalanraya, pembersihan dan sebagainya. Itu adalah ijtihad majoriti mazhab silam dan ulama kontemporari. Termasuklah, Majlis Fiqh Antarabangsa OIC, Majlis Fatwa Eropah, Majma Buhuth Mesir[1], Al-Lajnah Al-Daimah, Arab Saudi[2] dan ribuan ulama perseorangan seperti Imam Al-Ghazali, Imam An-Nawawi, Syeikh Al-Qaradawi , Syeikh Az-Zarqa[3], Syeikh Faisal Al-Maulawi dan ramai lagi. Derma bagi wang haram tidak mampu dipulangkan semula kepada tuannya ini hendaklah disedeqahkan kepada orang faqir miskin telah difatwakan harus oleh majoriti mazhab utama Islam ( Hasyiah Ibn ‘Abidin, 6/443 ; Fatawa Ibn Rusyd, 1/632 ; Al-Qawaid, Ibn Rejab, hlm 225 ).
Majlis Fatwa Kebangsaan Malaysia juga memfatwakan keharusannya pada tahun 2009. Buka teks fatwa di sini
PANDANGAN ULAMA MAZHAB
Ulama hanafi menyebut :-
والملك الخبيث سبيله التصدق به, ولو صرف في حاجة نفسه جاز . ثم إن كان غنيا تصدق بمثله
Ertinya : Pemilikan kotor ( haram) jalan keluarnya adalah disedeqahkannya, malah jika pemilik itu seorang faqir), ia bleh mengambil untuk dirinya sendiri, kemudian, jika selepas itu dia menjadi kaya, hendaklah dia mendermakan wang haram (yang pernah diambilnya sewaktu miskin dahulu) ( Al-Ikhtiyar Li Ta'lil al-Mukhtar, 3/61)
Ulama mazhab Maliki seperti Al-Qarafi dan Ad-Dawudi menjelaskan wang haram tidak hanya terhad untuk diberikan kepada faqir dan miskin sahaja tetapi juga apa-apa pembangunan dan kegunaan yang memberi manfaat kepada umum menurut budi bicara dan penilaian pemerintah adil. Jelasnya, mazhab maliki juga setuju faqir, miskin malah warga emas yang memerlukan boleh menerima wang sedemikian tanpa masalah. ( rujuk Al-Dzakhirah, 5/69)
Ulama Mazhab Syafie, Imam An-Nawawi menukilkan kata-kata Imam al-Ghazali yang berkata:
وإذا دفعه - أي المال الحرام- إلى الفقير لا يكون حراماً على الفقير , بل يكون حلالا طيبا
Ertinya : sekiranya wang haram itu diberikan kepada faqir miskin, ia tidaklah haram ke atas faqir ( dan miskin), bahkan ia adalah halal lagi baik untuk mereka. ( Al-Majmu' , 9/428)
Imam A-Ghazzali juga menjawab keraguan beberapa ulama lain :-
وقول القائل: لا نرضى لغيرنا ما لا نرضاه لأنفسنا فهو كذلك ولكنه علينا حرام لاستغنائنا عنه وللفقير حلال إذا حلّه دليل الشرع وإذا اقتضت المصلحة التحليل وجب التحليل
Ertinya : Menjawab kata-kata orang yang berkata : "Kita tidak sepatutnya redha untuk diberikan kepada orang lain sesuatu yang kita tidak redha untuk kita". Memang benar sebegitu, namun dalam kes wang haram yag dimiliki, ia haram ke atas diri kita (pemilik) untuk menggunakannya, namun ia bagi faqir, miskin adalah halal, kerana telah ada dalil syara' yang menghalalkannya dan di ketika wujud kebaikan dari pemberian tersebut (kepada penerima), maka wajiblah diberikan. (Ihya Ulumiddin, 2/212)
Syeikh al-Qaradawi ketika membicara hal pengagihan wang haram berkata :
إذن ما دام هو ليس مالكا له, جاز له أخذه والتصدق به على الفقراء والمساكين أو يتبرع به لمشروع خيري
Ertinya : Oleh itu, selagi wang haram (yang dimiliki seseorang itu tidak diiktiraf oleh syaraa' sebagai miliknya), harus bagi pemegang itu untuk ambilnya dan disedeqahkan kepada faqir miskin atau didermakan kepada projek-projek kebaikan (untuk maslahat umum). ( Fatawa Mu'asiroh, 1/606)
RINGKASAN DALIL
Terdapat banyak sekali dalil yang dijadikan sandaran oleh majoriti ulama, terdiri dari hadis-athar, qiyas dan logik aqal. Antara hujjah yang dipegang bagi mengharuskan ‘derma' wang haram yang tidak diketahui tuannya, cukup sekadar memaklumkan beberapa secara ringkas:-
1. Sayyidina Abu Bakar as-Siddiq r.a pernah bertaruh (di awal Islam) dengan seorang Musyrik (yang mencabar ketepatan Al-Quran dari surah Ar-Rum ayat pertama dan kedua yang mengisyaratkan kejatuhan Rom) iaitu kerajaan Rom akan tewas. Kemudian apabila Rom benar-benar jatuh, Sayyidina Abu Bakar dikira sebagai pemenang dan telah memperolehi harta pertaruhan itu (ianya haram kerana judi dan tujuan Abu Bakar hanyalah untuk membuktikan kebenaran al-Quran). Apabila Sayyidina Abu Bakar datang kepada Rasulullah s.a.w menceritakan perihal harta perolehan pertaruhan itu, Rasulullah bersabda :
هذا سحت فتصدق به
Ertinya : Ini kotor, sedeqahkan ia. (At-Tirmizi . 16/22 ; At-Tirmizi : Sohih)
Selepas peristiwa ini, barulah turun perintah pengharaman judi secara sepenuhnya sekalipun dengan orang kafir. (Tafsir At-Tabari, 20/16) Kisah ini dengan jelas menunjukkan Nabi tidak mengarahkannya dikembalikan kepada si Kafir, tetapi disedeqahkan untuk tujuan umum dan kebaikan ramai.
2. Selain itu, hujjah utama para ulama dalam hal mendermakan wang haram seperti wang rasuah yang dibawakan oleh Ibn Lutaibah, Nabi meletakkan wang ini di baitul mal dan diagihkan kemudiannya kepada faqir miskin dan kepentingan awam.[4]
3. Terdapat juga athar dari Ibn Mas'ud yang diriwayatkan oleh Al-Bayhaqi 6/188 dan banyak lagi.
KESIMPULAN
· Warga emas, faqir dan miskin di pulau pinang dan mana-mana negeri dan Negara lain, DIHARUSKAN untuk menerima sumbangan dari mana-mana kerajaan negeri, syarikat dan individu selagi mana harta mereka bercampur antara wang halal dan haram.
· Sebaiknya penyumbang tidak kira kerajaan, syarikat dan sepertinya; tidak mendedahkan sumber pemerolahan harta yang disumbang agar tidak mengelirukan penerima sebagaimana kes yang berlaku ini. Sekiranya mereka ingin memulangkan semula wang tersebut, itu juga harus hukumnya. Kerajaan negeri boleh selepas itu memberikan sumbangan dari poket kanan mereka dan wang dipulang itu masuk poket kiri kerajaan. Ia akan jadi sama sebenarnya.
· Mereka juga HARUS untuk menerima wang sumbangan dari penyumbang tadi, walaupun jelas ia adalah dari hasil yang haram seperti judi lumba kuda rasuah, riba dan sebagainya. Tiada kotor pada wang yang diterima oleh mereka, kerana mereka adalah penerima yang diiktiraf oleh syara'. Manakala dosa hasil dari pemerolehan wang itu hanya ditanggung oleh pelaku dosa dan ia tidak merebak kepada penerima dari kalangan faqir miskin dan yang memerlukan.
· Jika dilihat dari sudut hukum dan agama, warga yang menerima sumbangan terbabit TIDAK PERLU SAMA SEKALI memulangkan semula wang yang diterima.
· Namun jika dilihat dari strategi politik pihak tertentu, tindakan tersebut di luar fokus artikel ini.
Sekian
Zaharuddin Abd Rahman
www.zaharuddin.net
30 Sept 2010
Posted by Ibnuzahid at Saturday, October 02, 2010 0 comments
18.9.10
Memotong kuku dan rambut ketika junub
"Tidak boleh mencukur, memotong kuku, mencukur bulu ari2, mengeluarkan darah atau memotong sebahagian anggotanya dalam keadaan berjunub. Ini kerana seluruh anggotanya anggota badannya akan dikembalikan diakhirat yg menyebabkan anggota yg dipotong ketika junub akan kembali dalam keadaan berjunub. Dikatakan: Sesungguhnya setiap bulu akan menuntut hak jenabah mereka"
Syeikh Atiah berkata: "Kenyataan ini tidak bersandarkan kepada dalil yg melarang melakukan perkara demikian ketika berjunub. Tidak wujud juga dalil yg mengatakan anggota yg dipisahkan ketika berjunub akan menuntuk haknya pada hari kiamat."
Imam as-Safarini telah berkata dlm kitabnyaa ghizaul albab: "Imam Ibnu Taimiah telah diajukan soalan seumpama ini dan menjawab(ini adalah dalil2 yg menunjukkan boleh memisahkan anggota ketika berjunub):
1. Telah datang hadis Nabi s.a.w berkata ketika Abu Hurairah malu berjumpa dgn Nabi ketika berjunub:
إن المؤمن لا ينجس حيا ولا ميتا
Maksudnya: "Sesungguhnya orang beriman tubuhnya bukan najis hidup atau mati."
(ini menunjukkan suruhan mandi dan wuduk bukan kerana anggota manusia itu najis ketika berjunub tetapi sekadar suruhan ta'abbudi. jadi tidak ada maslah nak memisahkan anggota seperti rambut ketika berjunub)
2. Nabi s.a.w bersabda kepada orang yg masuk Islam:
ألق عنك شعر الكفر واختتن
Maksudnya: "Buanglah rambut kekufuran kamu dan berkhatanlah." Disini Nabi s.a.w menyuruh orang yang baru masuk Islam utk buang rambut dan berkhitan. Nabi s.a.w tidak menyuruhnya untuk mandi dulu sebelum buang rambut dan berkhitan. Umumnya sabda Nabi s.a.w menunjukkan boleh mendahulukan mana2 yg dikehendaki.
3. Wanita yg berhaid disuruh menyikat rambutnya ketika mandi sedangkan bersikat boleh mengugurkan rambutnya. Maka ini menunjukkan tidak makruh yang demikian.
4. Apa yg disebut berkenaan dgn anggota yg terpisah meminta haknya di hari kiamat itu adalah dalil yg tidak ada sandaran dari mana2 kitab suci Al-Quran atau Hadis.
5. Ata' berkata: "Orang berjunub boleh berbekam, memotong kukunya dan mencukur kepalanya sekalipun tidak berwuduk." (HR Bukhari) Syeikh Atiah Saqor berkata: "Oleh kerana yg demikian tidak dilarang memotong rambut dan kuku ketika sedang berjunub."
Posted by Ibnuzahid at Saturday, September 18, 2010 0 comments
16.9.10
Video Yang Patut Kita Tonton
Mashaallah... betapa jauh bezanya sikap Lim Guan Eng ini... anda lihat sendiri...
*cuba anda dengar betul2.. LGE ada menyebut "insyaallah" dalam video ini
Sumber: loveperak.blogspot.com
Posted by Ibnuzahid at Thursday, September 16, 2010 0 comments
31.8.10
Keindahan Islam : Masjid Untuk Semua
Menurut Tuan Guru lagi sepertimana dipetik Rizal (Harakahdaily 28 Ogos 2010), “kalau kita balik dari sejarah asal, ramai dari penduduk Arab Qurasy yang kafir datang jumpa Nabi. Nabi letak dalam masjid, mereka tidur dalam masjid, makan dalam masjid, bahkan kencing dalam masjid. Menjauhkan orang bukan Islam dengan masjid adalah budaya kita sahaja, bukan ajaran nabi.”
“Oleh kerana saya telah dijemput untuk memberi sepatah dua kata, saya dengan secara ikhlas memberikan sedikit penjelasan mengenai program pendidikan kerajaan negeri yang memanfaatkan rakyat Selangor.
Rumusannya, jalur mazhab Hanafi membenarkan orang bukan Islam memasuki semua masjid, Syafie pula membolehkan bagi semua masjid melainkan Masjidil Haram dan sekitar tanah haram Mekah, dan mazhab Maliki pula tidak harus melainkan kerana darurat ada kerja yang kepakaran berada pada orang bukan Islam.
Posted by Ibnuzahid at Tuesday, August 31, 2010 0 comments
25.8.10
Paderi Melayu?!
: PADERI MELAYU PLEASE FORWARD THIS MESSAGE TO OTHER MUSLIMS..
SEKARANG KRISTIAN SEDANG AKTIF DI SEREMBAN 1900 ORANG PADERI MELAYU YANG BARU TIBA DARI SINGAPURA BERADA DI SINI SEKARANG.
MEREKA MENGGUNAKAN SIHIR.
BERHATI- HATI DENGAN AIR MINERAL JENAMA:-
1. AL -BARAMKAH
2.AL-MANSORI
3. AL-BISTARIA
P/S : SAMA ADA DIPEROLEHI SECARA PERCUMA ATAU DIJUAL MURAH SEMUA AIR-AIR INI TELAH DICAMPUR DENGAN 'HOLY WATER' TOLONG SEBARKAN MESSAGE INI KEPADA SEMUA UMAT ISLAM/SAHABAT/SAHABIAH & DLL.
SESUNGGUHNYA KITA TAK TERMAMPU MEMEGANG SENJATA UNTUK MENEGAKKAN AGAMA ISLAM, AKAN TAPI KITA BOLEH LAKUKAN DENGAN SEND MESSAGE NIE .. SEMOGA JASA BAIK INI DIRAHMATI OLEH ALLAH SWT..-
Posted by Ibnuzahid at Wednesday, August 25, 2010 0 comments
2.8.10
Rahsia Kubur Di Kubah Masjid Nabawi
Posted by Ibnuzahid at Monday, August 02, 2010 0 comments